SEMARANG, cahUnnes.com - Jumlah calon mahasiswa baru Universitas Negeri Semarang (Unnes) yang diterima melalui Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) membengkak dari total kuota 30 persen yang diatur untuk jalur SBMPTN.
Pembantu Rektor 1 Unnes Prof Rustono MHum menjelaskan seharusnya Unnes hanya menerima 1.848 orang saja, namun karena mendapat limpahan dari SNMPTN, Unnes menerima 2.641 pendaftar dari jalur SBMPTN.
"Namun hal ini bukan masalah, peserta jalur SBMPTN diseleksi melalui tes khusus yang hasilnya tentu sesuai dengan kemampuan mereka. Tidak hanya berdasar nilai rapor dari sekolah," ungkapnya, Kamis (9/7/2015).
Jumlah pendaftar SBMPTN Unnes tahun ini sebanyak 48.591 orang, dan hanya 2.641 yang diterima. Jumlah pendaftar tersebut menempatkan Unnes pada peringkat ke 7 sebagai Universitas dengan pendaftar terbanyak se-Indonesia.
(Bukhori)
Pembantu Rektor 1 Unnes Prof Rustono MHum menjelaskan seharusnya Unnes hanya menerima 1.848 orang saja, namun karena mendapat limpahan dari SNMPTN, Unnes menerima 2.641 pendaftar dari jalur SBMPTN.
Unnes mencoret 190 pendaftar Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) karena diketahui tidak jujur dalam melaksanakan Ujian Nasional (UN). Baca lengkapnya disini
"Namun hal ini bukan masalah, peserta jalur SBMPTN diseleksi melalui tes khusus yang hasilnya tentu sesuai dengan kemampuan mereka. Tidak hanya berdasar nilai rapor dari sekolah," ungkapnya, Kamis (9/7/2015).
Jumlah pendaftar SBMPTN Unnes tahun ini sebanyak 48.591 orang, dan hanya 2.641 yang diterima. Jumlah pendaftar tersebut menempatkan Unnes pada peringkat ke 7 sebagai Universitas dengan pendaftar terbanyak se-Indonesia.
(Bukhori)