Sudah banyak tokoh nasional yang membuktikan besarnya manfaat dari mengikuti kegiatan ekstrakulikuler atau di tingkat perguruan tinggi disebut Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). Sebut saja Jokowi, Anies Baswedan, hingga Machfud MD.
Demikian disampaikan Wakil Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia Denny Indrayana dalam Upacara Penerimaan Mahasiswa Baru Tahun Akademik 2013/2014 di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Para jebolan UGM yang telah menjadi tokoh sukses tersebut, lanjut Denny, dapat menjadi inspirasi untuk mengikuti jejak mereka yang aktif dalam kegiatan ekstrakulikuler.
"Bergabunglah dengan kegiatan ekstrakurikuler yang bermanfaat, karena Yogya ini luas, maka berkegiatan yang bermanfaat. Hati-hati dengan narkoba dan jangan menyentuh hal-hal pornografi," ujar Denny, seperti dinukil dari laman UGM, Selasa (3/9/2013).
Pada kesempatan yang sama, Direktur Akademik UGM Sri Peni Wastutiningsih melaporkan, tahun ini UGM menerima total 9.361 mahasiswa baru (maba) UGM. Mereka terdiri atas 6.572 mahasiswa program sarjana dan 2.789 mahasiswa program diploma Sekolah Vokasi.
Sebanyak 6.572 maba program sarjana UGM, lanjutnya, diterima melalui tiga jalur penerimaan. Ketiga jalur tersebut adalah Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), serta jalur seleksi mandiri.
Sedangkan sebanyak 2.789 mahasiswa baru program diploma UGM, semua diterima melalui jalur mandiri UGM yang dilakukan melalui seleksi Penelusuran Bibit Unggul dan ujian tulis yang dilaksanakan dua gelombang. Gelombang pertama dilakukan bersamaan dengan ujian tulis program sarjana dan gelombang dua khusus untuk program diploma.
"Dari 2.789 mahasiswa baru program diploma, 34 persen di antaranya diterima melalui jalur Penerimaan Bibit Unggul," ungkap Sri Peni.
Dilihat dari asal provinsi sekolah di Indonesia, kata Sri Peni, mahasiswa baru UGM 2013 berasal dari 34 provinsi. Sementara jumlah mahasiswa asing sebanyak 36 orang. Seperti tahun-tahun sebelumnya, persentase mahasiswa perempuan lebih banyak dibandingkan dengan mahasiswa laki-laki.
"Secara persentase, 54,75 persen mahasiswa baru perempuan dan 45,25 persen mahasiswa laki-laki. Sedangkan, mahasiswa termuda adalah saudari Alvinasari Arifin yang diterima menjadi mahasiswa Fakultas Psikologi pada usia 14 tahun, 11 bulan, 21 hari," jelasnya.
Dalam kesempatan ini diberikan pula beberapa penghargaan kepada beberapa mahasiswa berprestasi. Sebut saja Danastri Rizqi Nabilah dan teman-teman yang meraih juara pertama dalam Imagine Cup 2013 dengan menciptakan alat terapi stroke, Rizki Evitasari dan kawan-kawan yang mendapatkan jawara pertama pada Olimpiade Nasional Statistika (ONS) 2013, dan Birrul Qodariyah yang mendapat penghargaan award terbaik Mahasiswa BidikMisi Berprestasi Tingkat Nasional.
Selain itu, diberikan pula penghargaan untuk Mohammad Iyasna Indra JA dan teman-teman yang meraih juara satu dan tiga, serta gelar juara favorit pada lomba Kompetisi Inovasi Mobil Berbahan Bakar Alternatif dan Moh. Faza Rosyada dan kawan-kawan yang keluar sebagai juara pertama dalam Lomba Internasional Kompetisi Internasinal Total Sky Grant di Prancis.
Sumber : http://kampus.okezone.com/read/2013/09/02/373/859670/maba-harus-gabung-dengan-ukm
0 Komentar