SEMARANG, cahUnnes.com – Sebanyak 15.584 pelamar program Bantuan Pendidikan Miskin Berprestasi (Bidikmisi) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang masuk melalui Universitas Negeri Semarang akan diseleksi. Para pendaftar tersebut merupakan peserta Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN).
Tahap pertama dlakukan seleksi nilai rapor, hasil ujian nasional dan prestasi lain. Pada tahap ini mereka akan diadu dengan pendaftar SNMPTN yang jumlahnya mencapai 49.900. Selanjutnya setelah lolos seleksi akademik, akan dilakukan verifikasi secara administratif. Kemudian dilanjutkan dengan pengecekan tempat tinggal pelamar.
Tahap seleksi ini akan berlangsung hingga 26 Mei 2014 dan hasil SNMPTN akan diumumkan pada 27 Mei 2014. Untuk melakukan pengecekan rumah pelamar yang lolos akademik, Unnes akan melibatkan ribuan mahasiswa Bidikmisi tahun sebelumnya.
“Kami harus memastikan pemberian beasiswa Bidikmisi ini tepat sasaran,” tandas Rektor Unnes Fathur Rokhman, Selasa (6/5/2014)
Secara nasional, jumlah pendaftar Bidikmisi melalui SNMPTN 152.263 orang. Mereka akan merebutkan 60.000 paket kuota nasional yang disediakan. Di antara universitas lain se-Indonesia, pemohon Bidikmisi terbanyak masuk ke Unnes. Lebih dari 10% dari jumlah total pelamar nasional.
Bidikmisi merupakan beasiswa full study bagi mahasiswa baru yang memiliki potensi akademik tinggi namun berasal dari keluarga miskin. Penerimanya, selain bebas dari segala biaya kuliah selama delapan semester juga memperoleh biaya hidup Rp 600.000 per bulan.
(IBALH)
0 Komentar