SEMARANG, cahUnnes.com - Mahasiswa Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang (FE Unnes) Gatot Satrio Dirgantoro terpilih menjadi delegasi Indonesia untuk mengikuti Asia Pasific Future Leader Conference pada 24-27 November 2016 di Kuala Lumpur, Malaysia.
Gatot mampu menyisihkan 900 lebih pendaftar melalui jalur presentasi organisasi mahasiswa. Gatot bergabung dengan 150 mahasiswa S1, S2 dan S3 bersama delegasi dari negara lain diantaranya Malaysia, Filipina, Thailand, Vietnam, Kamboja, Myanmar, India, Bangladesh, Nepal, Australia dan Amerika Serikat.
Presentasi mini proyek, pentas budaya, FGD, kunjungan perusahaan, networking session, coaching, dan KL Race akan dipresentasikan Gatot dalam ajang ini.
Selama mengikuti kegiatan, Gatot akan mendapatkan coaching dari Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Managing Director of Facebook, Digital Manager of Google Asia Pasifik, Manager of ASEAN Center for Entrepreneurship, para akademisi dan CEO terkemuka lainnya.
Di akhir konferensi selama 4 hari ini mereka akan meluncurkan aplikasi informasi StudEc sebagai wahana bertukar informasi, ide inovasi mahasiswa se-Asia Pasifik. Acara ini akan dibuka langsung oleh Perdana Menteri Malaysia di Kuala Lumpur.
Gatot mampu menyisihkan 900 lebih pendaftar melalui jalur presentasi organisasi mahasiswa. Gatot bergabung dengan 150 mahasiswa S1, S2 dan S3 bersama delegasi dari negara lain diantaranya Malaysia, Filipina, Thailand, Vietnam, Kamboja, Myanmar, India, Bangladesh, Nepal, Australia dan Amerika Serikat.
Presentasi mini proyek, pentas budaya, FGD, kunjungan perusahaan, networking session, coaching, dan KL Race akan dipresentasikan Gatot dalam ajang ini.
Selama mengikuti kegiatan, Gatot akan mendapatkan coaching dari Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Managing Director of Facebook, Digital Manager of Google Asia Pasifik, Manager of ASEAN Center for Entrepreneurship, para akademisi dan CEO terkemuka lainnya.
Di akhir konferensi selama 4 hari ini mereka akan meluncurkan aplikasi informasi StudEc sebagai wahana bertukar informasi, ide inovasi mahasiswa se-Asia Pasifik. Acara ini akan dibuka langsung oleh Perdana Menteri Malaysia di Kuala Lumpur.