SEMARANG, cahUnnes.com - Mahasiswa sebagai calon pemimpin bangsa tidak boleh minder meskipun berasal dari dusun. Pada realitanya banyak orang dusun yang berhasil menjadi pemimpin. Hal itu disampaikan mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI Kabinet Kerja 2014-2016 Sudirman Said.
"Pak Wisnu orang dusun, sekarang jadi pengusaha sukses. Pak Moeldoko orang desa, juga berhasil menduduki posisi tertinggi di TNI," tandasnya saat memberikan motivasi dihadapan 6.450 mahasiswa baru Universitas Negeri Semarang (Unnes) di Lapangan Prof Dumadi, Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK), Sabtu (19/8/2017).
"Dan kalau soal siapa yang lebih "ndeso", saya ini lebih dusun dari Mas Wisnu. Tapi berkat pendidikan saya diberi amanah untuk mengurus sejumlah institusi penting," lanjut Sudirman.
Menurut Sudirman, saat ini yang akan sering ditanya adalah bukan Anda anak siapa dan berasal dari mana? Melainkan Anda bisa apa dan sudah pernah berbuat apa?
"Jadi darimana pun kita berasal kalau kita punya keahlian akan dicari orang," imbuh Sudirman.
Karenanya Sudirman berpesan agar generasi muda, khususnya mahasiswa menempa diri guna mendapat keahlian dalam berbagai bidang. Sehingga memiliki daya saing yang kuat.
Selain keahlian, integritas pribadi juga diperlukan. Orang yang memiliki integritas mampu bertahan dalam iklim apa pun.
Tiga kekuatan harus dibangun kalau kita mau jadi Pemimpin yang baik. Kekuatan intelektual, kekuatan mental, dan kekuatan spiritual.
"Kalau ketiganya dibangun dengan seimbang, dan dijaga dengan baik kita akan mampu bertahan dalam segala cuaca," pungkas Sudirman.
Selain Sudirman, sejumlah tokoh nasional hadir di Unnes untuk memberikan pencerahan dan motivasi kepada mahasiswa baru Unnes. Diantaranya Jenderal TNI (Purn) Dr Moeldoko SIP dan Dr Wisnu Suhardono SE MSi (Pengusaha Jawa Tengah).
0 Komentar