SEMARANG, cahunnes.com - Khamadi, S.Sn., M.Ds., sejak awal kariernya telah menunjukkan ketertarikan yang besar terhadap dunia akademis, khususnya dalam peran sebagai pengajar. Berkat dedikasi dan usahanya, ia berhasil meraih posisi dosen di Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Kediri. Kini, ia juga menjabat sebagai Ketua Program Sarjana Desain Komunikasi Visual (DKV), sebuah pencapaian yang menandai komitmennya dalam bidang pendidikan. “Selama karier saya, banyak kesempatan untuk berinteraksi dengan mahasiswa untuk menemukan ide kreatif baru untuk berkarya,” ungkap Khamadi, dikutip dari situs resmi Udinus Semarang (1/11).
Dengan pengalaman mengajar yang dimulai sejak 2011, meski awalnya dengan status tugas belajar, Khamadi kini telah berkecimpung di dunia pendidikan selama lebih dari satu dekade. Peran barunya sebagai ketua program studi menuntutnya untuk memimpin dan mengembangkan prodi yang relatif baru, sebuah tantangan yang dihadapinya dengan semangat dan inovasi.
Fokus pada Peningkatan Kualitas Mahasiswa
Dalam menjalankan tugasnya, Khamadi menyadari pentingnya kualitas baik dari sisi dosen maupun mahasiswa. Ia menekankan bahwa pengembangan potensi mahasiswa adalah prioritas utama. “Saat ini, saya sedang fokus pada layanan mahasiswa untuk bisa berprestasi baik secara akademik, maupun non akademik,” jelasnya.
Khamadi aktif mendorong keterlibatan mahasiswa dalam berbagai kegiatan program studi. Salah satu inisiatif yang ia terapkan adalah seminar KOBER, yang diadakan setiap bulan. Kegiatan ini menjadi ajang bagi mahasiswa untuk berdiskusi dengan narasumber ahli, serta meningkatkan kompetensi di luar ruang kelas. Tak hanya itu, ia juga berupaya memberikan apresiasi terhadap karya mahasiswa melalui pameran akhir semester dan mendampingi mereka dalam mengikuti lomba-lomba.
Passion dan Tantangan di Dunia DKV
Ketertarikan Khamadi di bidang DKV berakar dari passion yang mendalam terhadap kreativitas. Ia meyakini bahwa program DKV mampu menghasilkan lulusan yang sesuai dengan kebutuhan industri saat ini. “Profil lulusan yang disiapkan prodi DKV Kediri sejalan dengan jenis profesi yang disukai masyarakat saat ini, seperti konten kreator, ilustrator, desainer grafis, animator, fotografer, hingga videografer,” tambahnya.
Meski teknologi AI menjadi tantangan baru di dunia kreatif, Khamadi tetap mengedepankan prinsip bahwa proses berkarya secara profesional adalah kunci kesuksesan. Dengan demikian, prodi DKV juga membekali mahasiswanya dengan soft skill yang diperoleh melalui mata kuliah etika profesi, program magang, serta uji kompetensi nasional.
Sebagai seorang dosen yang berkomitmen, Khamadi terus berinovasi demi kemajuan mahasiswanya. Keberhasilannya dalam Program Penguatan Kapasitas Ormawa (PPKO) serta pencapaian sebagai Juara 4 Ormawa Terkolaboratif di Jember pada 2023 menjadi bukti nyata dedikasinya dalam mencetak generasi kreatif yang berkualitas.
Foto Dok. Udinus
0 Komentar